Sunday, February 3, 2013


DISTRIBUSI Dan PASAR
Distribusi
            Setiap hari kita perlu makan. Makanan kita terdiri dari nasi, sayur, lauk dan sebagainya. Bahan- bahan pembuat makanan tadi berasal dari desa. Bagaimana prosesnya sehingga bahan- bahan tadi sampai kerumah kita?
            Hal ini memerlukan usaha untuk mengangkutbahan- bahan tersebut dari desa ke tempat tujuan. Konsumen memperoleh kebutuhannya, karena kebutuhan tersebut telah disalurkan oleh lembaga- lembaga distribusi.
            Distribusi adalah seluruh kegiatan menyalurkan barang dan jasa dari produsen kepada konsumen.
            Faktor waktu memegang peranan yang sangat penting dalam distribusi. Kelancaran distribusi akan menentukan kecepatan meratanya barang kebutuhan dan dapat mempengaruhi harga barng- barang yang bersangkutan. Distribusi mengatur cara yang sebaik- baiknya supaya barang- barang sampai di tangan konsumen denga cepat, merata, dan murah.
            Semakin lancar distribusi barang, akan semakin menguntungkan konsumen, karena konsumen mendapatkan barang- barang dengan harga yang cukup rendah. Hal ini disebabkan adanya biaya pengangkutan yang cukup rendah.
            Distribusi merupakan suatu fungsi dari pemasaran yang bertalian dengan pembelian dan penjualan. Orang atau badan yang melaksanakan distribusi disebut distributor.
            Lembaga- lembaga Distribusi
            Supaya hasil produksi dari produsen sampai kepada konsumen perlu disalurkan melalui lembaga distribusi. Yang disebut lembaga distribusi adalah perseorangan atau  perusahaan yang bekerja untuk menyalurkan barang. Lembaga distribusi merupakan perantara antara produsen dan konsumen.
Yang termasuk lembaga distribusi antara lain:
  1. Pedagang: a) Pedagan besar (wholesaler/grosir)
     b) Pedagan kecil (retailer/pedagang eceran)
  1. Perantara khusus: agen, makelar, komisioner.
  2. Ekspotir dan importir
  3. Lembaga-lembaga pembantu lainnya
1. Pedagang
            Pedagang basar atau grosir adalah lembaga perantara yang menjual barang kepada pedagang ecaran atau kepada perusahaan industri dan tidak menjual kepada konsumen.  Penjualan dilakukan dalam jumlah besar yang diperoleh langsung dari produsen.
            Pedagang kecil atau pedagan eceran adalah pedagang yang menjual langsung kepda konsumen dalam jumlah kecil. Penjualan dapat dilaksanakan:
1)      Mendatangi rumah calon pembeli atau melalui telephon (door to door  selling)
2)      Melalui pos(mail order selling). Toko menerima pesanan melalaui surat- surat pos dan pesanan dikirim melalui paket.
3)      Melalui toko perusahaan sendiri. Produsen mendirikan toko- toko untuk menjualhasil produksinya.
Di negara- negara yang maju, terdapat perdaganganeceran dalam bentuk besar, seperti toko serba ada, pasar swalayan, dan departemen store. Pada toko ini disediakan segala macam barang untuk keperluan konsumen antara lain makanan, sayuran, alat- alat rumah tangga, dan alin- lain.
Kadang- kadang di samping padagang besar dan pedagang kecil terdapat pula pedagang menengah yang bertugas menghubungkan pedagang basar dan pedangan kecil.
2. Perantara khusus
1)      Agen adalah lembaga distribusi yang bertindak untuk orang atau perusahaan lain. Agen bertugas melakukan pembelian dan penjualan barang tanpa memiliki barang. Agen akan menerima imbalan jasa disebut komisi. Agen tidsk bisa mempermainkan harga sekehendaknya, karena herga telah ditetapkan oleh perusahaan.
2)      Makelar (broker), adalah pedagang perantara yang mempertemukan pembeli  dan penjual. Makelar tidak ikut memiliki pembelian atua penjualan dan membantu terjadinya transaksi pembelian atau penjualan. Broker menerima balas jasa yang disebut kurtasi atau provisi.
3)      Komisioner adalah pedagang perantara yang melakukan usahanya atas nama sendiri dab bertanggung  jawab atas tindakannya (resiko sendiri). Imbalan jasa yang diterima komisioner disebut komisi.
3. Eksportir dan importir
1)      Eksportir adalah pihak yang menjual barang dari dalam negeri ke luar negeri.
2)      Importir adalah pihak yang membeli barang dari luar negeri untuk dijual di dalam negeri.
4. Lembaga- lembaga lain yang membantu lembaga distribusi antara lain:bank, perusahaan asuransi, perusahaan angkutan, pergudangan, lembaga periklanan.

            Sistem Distribusi
a)      Sistem distribusi langsung adalah sistem distribusi dimana barang- barang yang dihasilkan oleh produsen disampaikan kepada konsumen akhir tanpa perantara.
b)      Sistem distribusi tidak langsung.
Sistem distribusi tidak lanngsung ialah sistem penyaluran barang dari produsen ke konsumen melalui pedagang perantara, misalnya agen, sub agen, grosir, atau pedagang pengecer. 
c)    Sistem distribusi semi langsung
Yaitu sistem penyaluran barang dari produsen ke konsumen,  melalui pedagang perantara (agen) milik produsen sendiri. Misalnya penyaluran sepatu melalui agen sepatu milik perusahaan yang bersangkutan.
            Pemasaran
            Distribusi merupakan salah satu fungsi dari pemasaran(marketing), yaitu segala kegiatan yang dijalankan dalam pemindahan barang atau jasa dari perusahaan yang bersangkutan kepada konsumen.
            Kegiatan pemasaran meliputi:
1)      Merchandising atau perencanaa produk, kualitas, ukuran warna, dan lain-lain.
2)      Penjualan: bagaimana cara menjual barang tersebut.
3)      Penentuan harga: menentukannharga sesuai dengan daya beli konsumen.
4)      Promosi: melakukan kegiatan pengiklanan agar konsumen mengenal barang yang dipasarkan.
5)      Distribusi: kegitan penyaluran barang dari produsen kepada konsumen sesuai dengan waktu yang tepat, sehingga barang sampai dengan tepat saat konsumen membutuhkan.

Pasar 
            Pasar dalam pegertian sehari- hari berbeda dengan pegertian pasar menurut ilmu ekonomi. Dalam pegertian sehari- hari atau dalam arti sempit, pasar berarti tempat bertemunya pembeli dan penjual. Dalam pegertian yang luas, menurut ilmu ekonomi, pasar berartitempat terjadinya transaksi antara penjual dan pembeli. Transaksi dapat terjadi dimana saja, walaupun barang dan jasa yang diperjual belikan itu tidak berbeda di tempat kejadian.
            Unsur- unsur Pasar
a)      Harga
Harga yang terbentuk di pasar sebagai hasil pertemuan antara permintaan dan penawaran. Harga adalah nilai barang dan jasa yang dinyatakan dengan uang.
b)      Pembeli
Pembeli ialah orang yang menciptakan permintaan barang  dan jasa yang disertai kemampuan untuk membeli. Kemampuan untuk membeli barang dan jasa  tergantung dua faktor, jumlah uang yang dimiliki dan harga barang yang akan dibeli.
c)      Penjual  
Tujuan produsen ialah mendapatkan keuntungan maksimal dari usahanya. Penjual bertugas menawarkan dan menjual barang. Agar barang-barang yang dijual laku dipasaran, penjual harus memperhatikan beberapa hal yang penting , seperti kelancaran distribusi , pemasaran, menjaga mutu/kualitas barang, dan selalu memperhatikan selera konsumen.
d)     Persaingan
Adalah suatu usaha yang dilakukan oleh para pengusaha atau perorangan secara bebas, dalam rangka menarikpelanggan.

Macam- macam Pasar
a) Menurut wujud dan Sifatnya
  1. Pasar kongkret, adalah pasar tempat para pembeli dan penjual berkumpul untuk memperjual belikan barang-barang dagangannya.
  2. Pasar abstrak, adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli tanpa dsertai barang yang alan diperjual belikan. Barang tersebut akan dikirim setelah transaksi terjadi. Yang ada pada saat itu hanya contoh barang dan daftar harga(price list).
 b) Menurt Barang yang Diperjual belikan
  1. Pasar barang (comodity market), yaitu pasar yang menjual kebutuhan sehari- hari.
  2. Pasar bahan mentah
  3. Pasar jasa- jasa
c) Menurut Luasnya Kegiatan Produksi
  1. Pasar setempat (pasar lokal), meliputi satu tempat saja
  2. Pasar daerah (pasar regional), meliputi satu wilayah/daerah
  3. Pasar nasional, meliputi satu negara
  4. Pasar dunia (internasional), meliputi beberapa negara (dunia)
d) Menurut Organisasinya
  1. Pasar sempurna, disebut pasar sempurna apabila pembeli dan penjual mengetahui benar- benar tentang keadaan pasar, bebas mengadakan jual beli, dan barang yang diperjual belikan homogen atau sejenis.
  2. Pasar tidak sempurna, dikatakan pasar tidak sempurna apabila pasar tersebut tidak memenuhi kreteria yang dimiliki pasar sempurna.
e) Menurut Susunan atau Strukturnya
  1. Pasar persaingan sempurna (perfect competition)
  2. Pasar monopoli
  3. Pasar persaingan tidak sempurna (imperfect competition)
  4. Pasar persaingan monopolistis
f) Menurut waktunya
  1. Pasar harian, yaitu pasar yang berlangsung setiap hari
  2. Pasar mingguan, yaitu pasar yang diadakan seminggu sekali
  3. Pasar tahunan, yaitu pasar yang diadakan setahun sekali, biasanya dalam pasar tahunan dipamerkan hasil industri.

Faktor- faktor yang mempengaruhi luas jangkauan pasar
  1. Kegunaan barang- barang yang diproduksi.
  2. Barang- barang dapat disimpan dan tidak mudah rusak.
  3. Biaya angkutan relatih murah dari harga barang.
  4. Adanya standardisasi (memiliki bentuk, mutu, ukuran yang sama).


No comments:

Post a Comment